Gosip

Silfester Matutina sindir Noel: Wataknya Jahat, Manusia tak tahu Balas Budi

Silfester Matutina sindir Noel: Wataknya jahat, manusia tak tahu balas budi

Silfester Matutina, Ketua Umum Solidaritas Merah Putih, mengaku puas dengan ditetapakannya mantan Wakil Menteri Ketenagakerjaan Immanuel Ebenezer sebagai tersangka oleh KPK.

Ia menilai penangkapan ini adalah konsekuensi dari perilaku Noel, ia sebuat sebagai “manusia tidak tahu balas budi,”

Pernyataan Silferter ini bukan tanpa sebab.

Ia mengaku kesal karena pernah difitnah oleh Noel di sebuah stasiun televisi nasional.

Noel menuding Silfester menggerakkan masalah demo di depan Kementerian BUMN pada 2021 untuk mencopot dirinya dari jabatan Komisaris PT Mega Eltra.

“Yang saya herankan kok bisa-bisanya Noel memfitnah saya menggerakan relawan mendemo dia,” kata Sifester.

“Padahal yang menginisiasi, menggerakan adalah puluhan organisasi relawan yang tergabung dalam Merah Putih Bersatu,” tambah Silfester.

Silfester juga menjelaskan, soal demonstrasi saat itu oleh keputusan Noel yang membela Munarman, mantan Sekretaris Jenderal FPI.

Sebagai aksi meringankan dalam sidang terorisme pada Februari 2022.

Ia juga mengungkit masa lalu Immanuel Ebenezer. Ia mengklaim Noel mendatanginya untuk meminta bantuan saat masih menganggur dan belum memiliki jabatan.

“Padahal kalau mau jujur Noel ini dahulu sewaktu miskin, dan pengangguran selalu datang ke kantor saya untuk meminta uang berobat sakit gula serta buat makan keluarganya,” jelas Silfester.

“Jadi Noel ini memang manusia yang tidak tahu balas budi, wataknya memang jahat selalu memfitnah, meminta minta uang dan memeras.”

Dengan itu Silfester memuji kinerja KPK. Ia mengapresiasi KPK yang dianggapnya telah menyelamatkan uang rakyat.

Khususnya para pekerja yang harus membayar mahal untuk sertifikat K3 yang seharusnya murah.

“Perilaku Noel Cs ini sangat tidak bisa di tolerir karena sangat kejam menghisap darah rakyat kecil yang harusnya ditolong,” ungkap Sulfester.

Baca juga: TNI Sindir Prabowo Agar Lebih Tegas Ambil Keputusan