Seorang Ilmuan yang Temukan Obat Malaria yang Menyelamatkan Dunia
Seorang ilmuan yang temukan obat malaria yang menyelamatkan dunia
Penemuan obat Malaria adalah Tu Youyou, ia lahir pada 30 Desember 1930 di Ningbo, Tiongkok.
Dia dikenal sebagai ilmuwan biologi dan farmasi yang berjasa besar bagi dunia Kesehatan.
Pada tahun 2015, Tu Youyou menerima Hadiah Nobel Kedokteran atas penemuannya dalam terapi pengobatan malaria bersama dua rekannya, William C. Campbell dan Satoshi Omura, menjadikannya perempuan Tiongkok pertama yang meraih Nobel di bidang sains.
Artemisinin dan dihydroartemisinin, terbukti efektif mengobati penyakit malaria dan telah menyelamatkan jutaan nyawa di berbagai bidang belahan dunia mulai dari China Selatan, Asia Tenggara, Afrika, hingga AS.
Sejak kecil, Tu Youyou sudah menunjukkan ketertarikan mendalam terhadap dunia pengobatan.
Ia kemudian menempuh pendidikan di Peking University Medical School, di mana ia mendalami ilmu farmasi dan pengobatan tradisional Tiongkok.
Pada waktu lalu, Asia dan Afrika mengalami krisis malaria yang mencekam, penyakit ini menyebar luas akibat resistensi parasit melaria terhadap obat-obatan konvensional.
Pemerintah Tiongkok akhirnya meluncurkan proyek 523, sebuah program penelitian nasional rahasia untuk menemukan obat antimalaria baru.
Dalam proyek inilah, Tu Youyou dipercaya memimpin tim penelitian utama.
Kemudian pada tahun 1971, dalam penelitiannya, ia mengekstrak senyawa aktif dari tanaman Artemisia annu (qinghao) dengan teknik suhu rendah metode yang menjadi kunci keberhasilannya menemukan artemisinin.
