FilmGosip

Kasus Mantan Dosen UIN Malang Kembali jadi Sorotan Netizen

Kasus mantan dosen UIN Malang kembali jadi sorotan publik

Kasus yang menimpa mantan dosen UIN Malang, Muhammad Imam Muslimin Mardi atau dikenal dengan nama Yai Mim, kembali jadi sorotan netizen.

Pria yang dikenal sebagai penghapal Al Quran ini buka suara soal tudingan pelecehan seksual dan penyebaran video intim bersama istrinya.

Yai Mim dengan tegas membantah tuduhan yang dilontarkan oleh Sahara, tetangganya sendiri.

Ia menyebut laporan Sahara di kanal YouTube Dedi Mulyadi hanyalah fitnah.

“Itu fitnah semua,” kata Yai Mim.

Yai Mim juga menjelaskan, tuduhan tersebut sama sekali tak masuk akal.

Sebagai seorang hafiz, ia mengaku tak mungkin melakukan perbuatan yang melanggar moral maupun agama.

“Saya tuh penghafal Alquran, saya tuh nggak mungkin melakukan maksiat. Tidak ada niatan maksiat itu. Kalau saya niat maksiat kaya gitu, hilang Alquran saya semuanya,” tegas Yai Mim.

Gosip ini semakin luas, ia menceritakan, awal bermula saat ponselnya rusak da Sahara menawarkan diri untuk membantu memperbaikinya.

Waktu itu, hubungan keduanya masih baik-baik saja.

“Gini ceritanya, pernah dan sering Mbak Sahara itu memperbaiki HP saya. Bahkan, pernah dibawa ke Madura ketika istri saya haji itu sekitar 10 hari, dibawah oleh anak buahnya katanya diperbaiki. Kan saya punya 2 HP tapi setelah pulang, nggak bisa juga,” kata Yai Mim.

Yai Mim juga menjelaskan, bahwa Agil, sopir Sahara, sempat membuka ponselnya tanpa izin.

Ia menyebut momen itu terjadi ketika dirinya sedang ke toilet dan kembali mendapati Agil tertawa-tawa sambil melihat isi ponselnya.

Yai Mim yang tidak tahu makna julukan itu awalnya mengira sebutan tersebut adalah hal positif.

Namun, setelah mencari tahu, ia menyadari bahwa “Kakek Sugiono” merujuk pada bintang film dewasa asal Jepang.

Baca juga: Celeb Jennifer Coppen kena sindir dari netizen soal hubungannya