Kreator Nessie Judge Dicaci Netizen Jepang Karena Konten Helloween
Kreator Nessie Judge dicaci netizen Jepang karena konten Helloween
Seorang kraetor Nessie Judge, konten horor asal Indonesia, lagi viral di media internasional.
Ia mendapatkan cacian dari netizen Jepang setelah menampilkan foto Junko Furuta, korban pembunuhan sadis di Jepang pada akhir 1980-an, dalam video bertema Halloween di YouTube-nya.
Didalam video tersebut, foto Junko terlihat dengan bagian mata tertutup garis hitam dan dijadikan bagian dari dekorasi.
Nessie menyebutnya sebagai bentuk penghormatan terhadap korban, banyak netizen khususnya dari negara Jepang.
Menganggap tindakan itu tidak pantas dan tidak sensitif terhadap trategi yang memilukan.
Kasus Junko Furuta adalah salah satu kisah kriminal paling mengerikan dalam sejarah Jepang dan masih meninggalkan luka mendalam bagi masyarakat di sekitar.
Nama “Junko Futura” bahkan sempat menjadi trending topic nomor satu di Indonesia dan Jepang.
Merespons cacian netizen, Nessie akhirnya meminta maaf secara terbuka dan menghapus video yang menimbulkan kontroversi.
Ia juga berjanji akan menayangkan ulang versi baru yang lebih memperhatikan sensitivitas terhadap masalah kemanusiaan.
Nama lengkap YouTuber ini adalah Nasreen Anisputri Daud Judge, ia lahir di Surakarta pada 30 Oktober 1993.
Nessie merupakan anak sulung dari empat bersaudara, buah hati pasangan Anis Judge dan Bebbie Panwar.
Nessie memiliki darah campuran Belanda, Pakistan, Tionghoa, dan Indonesia, yang membuatnya tumbuh dalam lingkungan multikultural.
Dikenal sebagai pribadi yang ceria, kreatif, dan penuh rasa ingin tahu, Nessie mulai tertarik dengan dunia cerita misteri dan konten digital sejak remaja.
