Seorang Tanni Grey-Thompson atletik Kursi Roda Tingkat Internasional
Seorang Tanni Grey-Thompson atletik kursi roda tingkat internasional
Sosok perempuan yang bernama Tanni Grey-Thompson menjadi salah satu simbol semangat tanpa batas.
Ia lahir pada 26 Juli 1969 di Cardiff, Wales dengan kondisi sina bifida, kelainan pada tulang belakang.
Kondisinya ini menyebabkan ia harus menggunakan kursi roda sejak usia tahun tujuh.
Tanni memilih untuk melihat kursi roda bukan sebagai batas, tetapi sehingga sayap untuk terbang lebih jauh.
Sejak remaja, Tanni mulai menekuni atletik kursi roda, dan di usia 17 tahun, ia mengikuti kompetisi tingkat internasional dan tampil pertama kali di Paralimpiade Seoul membawa pulang 11 medali emas, 4 perak dan 1 perunggu.
Ia juga berhasil memecahkan lebih dari 30 rekor dunia, menjadikannya salah satu atlet difabel paling berprestasi sepanjang masa.
Ia pensiun di dunia olahraga pada tahun 2007, ia melanjutkan perjuangannya di bidang sosial dan politik.
Pada tahun 2010, ia juga diangkat menjadi Baroness Grey-Thompson dan bergabung di House of Lords Inggris.
Untuk memperjuangkan kebijakan inklusif bagi penyandang disabilitas, pendidikan, dan olahraga.
Dari Tanni, kita bisa belajar bahwa batas fisik tidak memberhentikan mimpi seseorang.
Tanni Grey-Thompson adalah perempuan yang menggerakan dunia dengan roda dan tekadnya.
