Pegawai KAI Dipecat, Kasus Kehilangan Tumbler Milik Penumpang

Pegawai KAI dipecat, kasus kehilangan tumbler milik penumpang

Viral seorang petugas pelayanan PT KAI Commuter yang bernama Argi Budiansyah, yang kehilangan pekerjaan hanya karena kasus hilangnya sebuah tumbler milik penumpang KRL.

Kejadian tersebut mengundang gelombang cacian dari netizen kepada penumpang tersebut, karena banyak yang menilai Argi menjadi “kambing hitam” dari situasi yang bukan sepenuhnya kesalahannya.

Semua bermula dari postingan seorang penumpang yang menceritakan pengalamannya.

Ia menaiki kereta jurusan Tanah Abang – Rangkasbitung dan turun di Rawa Buntu.

Sesaat setelah turun, ia baru menyadari bahwa tas pendingin yang ia simpan di bagasi gerbang khusus wanita terhilang.

Nah, setelah itu melaporkan ke petugas keamanan, ia diterhubungkan dengan Ergi, petugas Passenger Service, yang kemudian menyampaikan kabar bahwa tas tersebut telah ditemukan dan dapat diambil di Stasiun Rangkasbitung.

Baca juga: Insanul Fahmi mengaku sudah menikah siri dengan Inara Rusli

Namun, setelah tas diterima, penumpang itu mendapati bahwa tumbler biru yang berisi kopi itu yang sebelumnya berada di dalam tas sudah tidak ada.

Ia kembali menanyakan kepada Argi, tetapi Argi menyatakan tidak mengetahui keberadaan tumbler tersebut.

Kejadian tersebut langsung viral di media sosial, dan tanpa disangka-sangka, apesnya justru ke petugas pelayanan yang bernama Argi.

Dalam kejadian itu, disebutkan bahwa Argi yang diketahui baru bekerja, langsung terancam pemecatan karena dianggap lalai tidak mengecek isi tas saat menerima barang dari petugas kereta.

Argi pun mengakui cerobohnya karena tidak memeriksa isi tas tersebut terlebih dahulu.

Ia bahkan menawarkan untuk menggantikan tumbler tersebut dengan membeli yang sama senilai Rp 300 ribu.

Banyak netizen juga yang menilai bahwa kesalahan tersebut tidak layak berujung pemecatan, apalagi hilangnya barang terjadi sebelum tas berada di dalam pengawasan Argi.

“Malu bgt mbak, gue yg gak banyak duit aja klo udh hilang yaudah mau diapain mau nyalahin siapa juga gtu loh (emot),” tulis @gheagheoll.

“Nyari kerja susah apalagi itu msuk kai pasti susah eh di pecat perkara kaya gini,” ketik netizen.

“Gue ga terima bngt si pegawai nya di pecat” tulis netizen.

“wkw kirain harga nya berjuta@ taunya yaelah,” ketik @theciaraaa.